Perbedaan Facial dan Peeling: Mana yang Cocok untuk Kamu?
Penulis: Nulook ExpertisePeeling dan facial sering disebut-sebut sebagai perawatan kulit yang efektif untuk menjaga wajah tetap segar dan bersinar melalui proses eksfoliasi. Proses eksfoliasi kulit ini membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan merangsang regenerasi kulit baru. Meski terdengar mirip, kedua perawatan ini memiliki tujuan yang berbeda.
Facial lebih berfokus pada relaksasi dan peremajaan kulit, sementara peeling menargetkan pengelupasan sel kulit mati. Jadi, mana yang lebih cocok untuk kulitmu?
Simak penjelasan lengkapnya di sini untuk memahami manfaat dan kegunaan dari kedua perawatan kulit ini.
Apa Itu Facial?
Facial adalah salah satu perawatan kecantikan yang populer untuk merawat kulit wajah, sering disebut sebagai ‘perawatan wajah’. Perawatan ini dilakukan untuk membersihkan, merawat, dan meremajakan kulit wajah. Facial biasanya dilakukan di klinik kecantikan atau salon kecantikan oleh esthetician atau ahli kecantikan yang terlatih.
Facial merupakan serangkaian perawatan yang bertujuan untuk membersihkan, merawat, dan meremajakan kulit wajah. Perawatan ini meliputi pembersihan kulit, eksfoliasi, pemijatan, masker wajah, dan aplikasi produk perawatan kulit.
Adapun manfaat dari perawatan facial antara lain membersihkan kulit dari kotoran dan minyak, mengangkat sel kulit mati, merangsang peredaran darah, meningkatkan regenerasi sel kulit, dan memberikan kelembapan pada kulit wajah. Facial juga membantu meningkatkan hidrasi kulit, membuatnya tampak lebih lembap dan sehat.
Untuk jenisnya sendiri, terdapat berbagai jenis facial, seperti facial untuk kulit berminyak, facial anti-aging, facial untuk mengatasi jerawat, dan facial untuk mencerahkan kulit.
Baca juga: Memahami Perbedaan Chemical Peeling dan Physical Peeling
Apa Itu Peeling?
Peeling, atau eksfoliasi kimia, adalah prosedur perawatan kulit yang bertujuan untuk mengangkat lapisan sel-sel kulit mati sehingga mendorong pertumbuhan sel-sel kulit baru. Proses ini dapat membantu mengurangi tanda penuaan, bekas jerawat, hiperpigmentasi akibat paparan sinar matahari, dan masalah kulit lainnya.
Perawatan peeling menggunakan bahan kimia, seperti AHA (Alpha Hydroxy Acids), BHA (Beta Hydroxy Acids), PHA (Polyhydroxy Acids), atau retinol, untuk mengangkat sel kulit mati dan merangsang regenerasi sel kulit baru.
Hampir sama dengan facial, manfaat dari peeling meliputi pengurangan garis halus dan kerutan, pengurangan bekas jerawat, pengurangan hiperpigmentasi, pencerahan kulit, dan pengurangan pori-pori yang membesar.
Untuk jenisnya sendiri, terdapat beberapa jenis peeling, seperti peeling kimia ringan, peeling kimia sedang, dan peeling kimia dalam. Selain itu, terdapat juga peeling fisik yang menggunakan bahan-bahan seperti scrub atau mikrodermabrasi untuk mengangkat sel kulit mati.
Manfaat Facial
Facial memiliki beberapa manfaat yang signifikan untuk kesehatan dan penampilan kulit wajah kamu. Berikut adalah beberapa di antaranya:
- Membersihkan kulit secara mendalam: Facial membantu menghilangkan kotoran, minyak, dan sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit.
- Melembutkan dan menyegarkan kulit: Proses pemijatan dan aplikasi masker dalam facial dapat membuat kulit terasa lebih lembut dan segar.
- Mengurangi tanda-tanda penuaan dini: Facial dapat membantu mengurangi garis halus dan kerutan, membuat kulit tampak lebih muda.
- Meningkatkan tekstur kulit: Dengan eksfoliasi dan perawatan yang tepat, facial dapat membuat tekstur kulit lebih halus dan merata.
- Mengurangi masalah kulit berminyak dan komedo: Facial yang tepat dapat membantu mengontrol produksi minyak berlebih dan mengurangi komedo.
- Meningkatkan hidrasi kulit: Facial juga dapat meningkatkan hidrasi kulit, membuatnya tampak lebih sehat dan bercahaya.
Dengan memahami manfaat dari facial dan peeling, kamu dapat memilih perawatan yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kulit wajah kamu.
Baca juga: Treatment untuk Mengecilkan Pori-Pori dengan Fraxis Laser
Perbedaan Facial dan Peeling
Perbedaan peeling dan facial dari segi pengertian keduanya sudah terlihat perbedaan yang jelas, terutama dalam hal peremajaan kulit. Namun untuk memahami lebih jauh, mari membahas secara rinci.
1. Fungsi dan Hasil yang Diharapkan
Perbedaan utama antara facial dan peeling terletak pada tujuan dan hasil yang diharapkan. Facial bertujuan untuk membersihkan, merawat, dan meremajakan kulit wajah secara menyeluruh, sementara peeling bertujuan khusus untuk mengangkat sel kulit mati dan merangsang regenerasi sel kulit baru melalui eksfoliasi kulit. Kedua perawatan ini juga efektif dalam mengurangi garis halus.
2. Proses Perawatan
Karena tujuannya berbeda, maka proses perawatan juga berbeda, dimana facial meliputi pembersihan, eksfoliasi ringan, pemijatan, masker wajah, dan aplikasi produk perawatan kulit, sedangkan peeling melibatkan penggunaan bahan kimia atau metode fisik seperti scrub untuk eksfoliasi kulit.
3. Kandungan Bahan yang Digunakan
Facial umumnya menggunakan produk perawatan kulit seperti pembersih, scrub, masker, dan pelembap, sedangkan peeling menggunakan bahan kimia seperti AHA, BHA, PHA, atau retinol untuk eksfoliasi.
4. Efek Samping
Meskipun efek sampingnya jarang terjadi, baik facial maupun peeling memiliki potensi untuk menyebabkan iritasi atau reaksi kulit. Namun, peeling memiliki potensi yang lebih tinggi untuk menyebabkan iritasi kulit karena penggunaan bahan kimia yang lebih kuat.
5. Intensitas dan Frekuensi
Karena sifatnya yang lebih intensif, peeling kimia di aplikasikan lebih jarang daripada facial. Peeling ringan mungkin dilakukan sebulan sekali, sedangkan peeling deep mungkin hanya beberapa kali setahun. Sedangkan facial bisa dilakukan lebih sering, disarankan sebulan sekali untuk menjaga kesehatan dan kebersihan kulit.
Baca juga: 5 Perbedaan Tanam Benang dan Tarik Benang
Peeling dan Facial: Mana yang Lebih Cocok untuk Kulit Kamu?
Untuk menentukan mana perawatan kulit yang lebih tepat kamu gunakan, seperti chemical peeling, cobalah pertimbangkan beberapa hal berikut:
1. Jenis Kulit
Saat memilih antara facial dan peeling, penting untuk mempertimbangkan jenis kulit kamu. Jika kulit kamu tergolong kulit sensitif, maka chemical peeling bukan pilihan terbaik karena prosedur ini cenderung bersifat keras. Namun, untuk kamu yang memiliki kulit berminyak atau berjerawat, chemical peeling dapat adalah pilihan yang tepat.
Sebaliknya, untuk perawatan facial dapat disesuaikan dengan jenis dan permasalahan kulit kamu. Misalnya, Hydrating facial bisa jadi pilihan terbaik untuk masalah kulit kering.
2. Preferensi Personal
Facial treatment akan menjadi pilihan terbaik jika kamu lebih menyukai perawatan yang lebih ringan dan dapat dilakukan sebagai perawatan rutin. Namun, jika kamu menginginkan perubahan yang lebih cepat dan signifikan atas masalah kulit kamu, chemical peeling bisa jadi pilihan yang lebih tepat.
Masih ragu dan bingung mana pilihan perawatan terbaik untuk masalah kulitmu? Coba konsultasikan dengan dokter spesialis kecantikan di NuLook untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kebutuhan kulit kamu.
Sebagai the first Korean Beauty Clinic di Bali, NuLook menawarkan tren kecantikan terbaru dari Korea dengan dukungan dokter-dokter berpengalaman yang memiliki sertifikasi atau latar belakang pendidikan dari Korea.
Para dokter di Nulook telah menjalani pelatihan intensif selama enam bulan di Korea dan rutin mendapatkan pembaruan tren langsung dari mentor atau trainer dokter Korea yang berkunjung ke Indonesia setiap bulan.
Jadi, tunggu apalagi? Kunjungi Nulook sekarang juga dan mencoba Korean Facial Glow Treatment Bali untuk mendapatkan kulit yang lebih berseri dan tampak awet muda lagi.
Referensi:
- https://www.medicalnewstoday.com/articles/chemical-peels
- https://www.drridha.com/blog/chemical-peel-vs-facial-which-is-right-for-you/