Filler Hidung atau Tanam Benang: Mana yang Lebih Baik?
Penulis: Nulook ExpertiseSetiap orang tentu ingin memiliki tampilan hidung yang lebih proporsional dan estetik. Untuk mendapatkannya, orang seringkali mempertimbangkan antara prosedur filler hidung atau tanam benang.
Namun, mungkin kamu juga masih bingung manakah prosedur yang lebih baik dan cocok; filler hidung atau tanam benang? Nah, jangan khawatir Beauties. Di sini, Nulook akan membahas secara detail perbedaan, kelebihan, dan kekurangan dari kedua prosedur ini agar kamu bisa menentukan pilihan terbaik untuk mendapatkan tampilan hidung impian.
Apa Itu Filler Hidung?
Filler hidung, sering disebut sebagai "liquid rhinoplasty" atau "nose job cair," adalah metode non-bedah yang bertujuan memperbaiki bentuk hidung dengan menyuntikkan filler ke area tertentu. Prosedur ini bisa membantu mempertegas atau meninggikan batang hidung dan membuat hidung terlihat lebih proporsional tanpa harus melalui operasi.
Cara Kerja Filler Hidung
Dokter akan menyuntikkan cairan filler, seperti asam hialuronat, ke area tertentu di hidung untuk membentuk atau memperbaiki kontur hidung. Asam hialuronat adalah bahan alami yang juga terdapat dalam tubuh kita, sehingga aman dan memiliki risiko alergi yang rendah. Proses penyuntikan biasanya dilakukan setelah area yang akan diisi diberi krim anestesi untuk mengurangi rasa sakit, dan prosedurnya pun berlangsung cepat, hanya memerlukan sekitar 15-20 menit.
Baca Juga: 8 Cara Memancungkan Hidung secara Alami dan Medis
Kelebihan Filler Hidung
- Hasil Instan: Hasil dari filler hidung bisa langsung terlihat segera setelah prosedur selesai.
- Prosedur Cepat: Hanya memakan waktu singkat sehingga sering disebut “prosedur makan siang.”
- Tanpa Operasi: Karena tidak ada sayatan, prosedur ini minim risiko dan tanpa waktu pemulihan.
Kekurangan Filler Hidung
- Hasil Sementara: Filler hidung biasanya bertahan antara 6-12 bulan dan memerlukan perawatan lanjutan untuk mempertahankan hasil.
- Risiko Alergi: Meskipun rendah, beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap bahan filler.
Apa Itu Tanam Benang Hidung?
Tanam benang hidung adalah prosedur non-bedah yang menggunakan benang khusus untuk membentuk dan mengangkat hidung. Prosedur ini bekerja dengan cara memasukkan benang polydioxanone (PDO) ke dalam hidung untuk mengangkat atau mempertegas bentuk hidung, sehingga menghasilkan tampilan yang lebih tinggi dan terdefinisi.
Cara Kerja Tanam Benang Hidung
Tanam benang hidung melibatkan penyisipan benang PDO di bawah kulit hidung untuk membentuk struktur hidung yang lebih tinggi. Benang PDO ini akan terurai secara alami dalam tubuh selama beberapa bulan, dan selama itu juga akan merangsang produksi kolagen di area hidung sehingga hasilnya lebih tahan lama. Proses ini memerlukan keahlian khusus dan biasanya dilakukan oleh dokter yang berpengalaman.
Baca Juga: 6 Macam-Macam Operasi Hidung dan Fungsinya
Kelebihan Tanam Benang Hidung
- Hasil Tahan Lama: Efek tanam benang dapat bertahan hingga 1-2 tahun, tergantung pada jenis benang yang digunakan.
- Membentuk Struktur Hidung yang Terangkat: Dengan metode ini, hidung bisa terlihat lebih tinggi dan terangkat.
Kekurangan Tanam Benang Hidung
- Waktu Pemulihan: Meskipun tidak terlalu lama, prosedur ini memerlukan waktu pemulihan dibandingkan filler.
- Risiko Infeksi: Karena melibatkan pemasukan benang ke dalam kulit, ada risiko kecil infeksi yang harus diperhatikan.
Perbandingan Filler Hidung dan Tanam Benang
Jadi apa saja perbandingan filler hidung dan tanam benang yang harus kamu ketahui? Berikut penjelasannya:
Hasil Akhir dan Ketahanan
Filler hidung memberikan hasil yang langsung terlihat tetapi bersifat sementara, bertahan antara 6 hingga 12 bulan. Sementara itu, tanam benang dapat bertahan lebih lama, yaitu sekitar 1 hingga 2 tahun, karena benang yang digunakan merangsang kolagen yang memperkuat bentuk hidung.
Biaya dan Proses Pemulihan
Biaya filler hidung biasanya lebih terjangkau daripada tanam benang. Prosedur filler juga tidak memerlukan waktu pemulihan, sehingga cocok untuk kamu yang memiliki jadwal padat. Di sisi lain, tanam benang cenderung lebih mahal dan memerlukan sedikit waktu pemulihan setelah prosedur.
Efek Samping dan Risiko
Filler hidung memiliki risiko rendah dengan efek samping seperti kemerahan dan bengkak yang biasanya hilang dalam 24 jam. Sementara tanam benang memiliki risiko infeksi yang harus diperhatikan, terutama jika tidak dilakukan oleh ahli yang berpengalaman.
Mana yang Lebih Cocok untuk Kamu: Filler Hidung atau Tanam Benang?
Supaya kamu tidak bingung dalam memilih prosedur filler hidung atau tanam benang, berikut ada dua tips penting yang bisa kamu lakukan:
1. Pertimbangan Berdasarkan Kebutuhan dan Keinginan Hasil
Jika kamu mencari solusi instan dengan hasil sementara, filler hidung bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika kamu ingin hasil yang lebih tahan lama dan struktur hidung yang lebih terangkat, tanam benang mungkin lebih cocok. Pilihlah berdasarkan hasil yang ingin kamu capai, jenis kulit, serta anggaran yang tersedia.
Baca Juga: Cara Mengecilkan Hidung Jambu dengan Rhinoplasty
2. Konsultasi dengan Dokter Ahli
Sebelum memutuskan, penting untuk berkonsultasi dengan dokter yang berpengalaman di bidang estetika. Dokter akan membantu kamu memilih prosedur yang paling sesuai dengan kondisi kulit, bentuk hidung, dan hasil yang diinginkan.
Baik filler hidung maupun tanam benang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Filler hidung memberikan hasil instan dengan prosedur cepat dan tanpa waktu pemulihan, tetapi efeknya bersifat sementara.
Di sisi lain, tanam benang menawarkan hasil yang lebih tahan lama dan bisa membentuk hidung dengan lebih terangkat, meski memerlukan sedikit waktu pemulihan. Dengan mempertimbangkan semua faktor ini, kamu dapat memilih prosedur yang paling sesuai dengan kebutuhan dan keinginan kamu.
Coba Filler Hidung di Nulook Bali untuk Tampilan yang Lebih Segar dan Muda
Jika kamu sedang mencari cara yang aman dan efektif untuk meremajakan kulit dan mengembalikan penampilan yang lebih muda, filler Bali dari Nulook adalah pilihan yang tepat. Di Nulook, kamu bisa mendapatkan berbagai manfaat dari filler, mulai dari mengisi kerutan, menambah volume pada bibir, hingga mempertegas kontur wajah. Dermal filler membantu kamu mencapai tampilan yang lebih segar dan sesuai dengan keinginan.
Nulook adalah klinik kecantikan Korea pertama di Bali yang menghadirkan standar perawatan berkualitas tinggi dengan teknologi terkini dan bahan asam hialuronat terbaik yang aman bagi kulit. Prosedur ini dilakukan oleh dokter bersertifikasi yang telah mendapatkan pelatihan langsung dari Korea, sehingga setiap sesi filler hidung dilakukan dengan hati-hati untuk menghasilkan hasil yang natural dan memuaskan.
Jika tertarik, kamu bisa konsultasikan terlebih dahulu kebutuhan estetika kamu dengan tim ahli kami. Caranya, kunjungi situs resmi kami di Nulook atau hubungi kami melalui WhatsApp untuk membuat janji konsultasi hari ini.
Jadi, jangan ragu lagi ya Beauties! Bersama Nulook, wujudkan tampilan wajah yang lebih segar, seimbang, dan berkelas dengan sentuhan kecantikan Korea!
Referensi:
- https://cosmeticconnection.com.au/articles/nose-fillers-vs-nose-thread-lifts/#:~:text=Fillers%20excel%20at%20creating%20a,fillers%20immediately%20after%20the%20procedure.
- https://www.drjenniferlevine.com/rhinoplasty-fillers-or-thread-lifts-which-procedure-is-right-for-your-nose/\
- https://www.cambridgemedical.com.sg/nose-threadlift-vs-nose-fillers-which-is-better-for-me/